Apa itu Galvalum? Panduan Lengkap untuk Mengenal Bahan Konstruksi yang Populer

JawaraNews.id, Galvalum adalah bahan konstruksi yang semakin populer digunakan di Indonesia. Meskipun banyak orang sudah menggunakan galvalum, masih banyak yang belum tahu apa itu galvalum, bagaimana cara memilihnya, dan keuntungan menggunakan bahan ini. Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang galvalum dan semua yang perlu Anda ketahui sebelum memilih dan menggunakan bahan konstruksi ini.

Apa itu Galvalum?

Galvalum adalah jenis bahan konstruksi yang terbuat dari campuran antara besi, alumunium, dan zinc atau seng. Bahan ini digunakan untuk membuat atap dan dinding karena tahan terhadap korosi dan cuaca yang ekstrem. Galvalum terkenal karena ketahanannya yang tinggi terhadap karat dan korosi, sehingga umur pakainya lebih lama dibandingkan dengan bahan lainnya.

Bagaimana Galvalum Diproduksi?

Galvalum diproduksi dengan cara melapisi besi dengan lapisan alumunium dan seng menggunakan teknologi hot-dip galvanizing. Lapisan alumunium dan seng yang diaplikasikan pada besi akan melindungi besi dari karat dan korosi. Selain itu, galvalum memiliki daya reflektif yang tinggi, sehingga dapat mengurangi panas yang diserap oleh bangunan.

Baca juga: https://jawaranews.id/genteng-metal-untuk-kebutuhan-atap

Keuntungan Menggunakan Galvalum

Galvalum memiliki beberapa keuntungan dibandingkan dengan bahan konstruksi lainnya, di antaranya:

Tahan Lama dan Mudah Dipasang

Galvalum tahan terhadap korosi dan cuaca yang ekstrem, sehingga umur pakainya lebih lama dibandingkan dengan bahan konstruksi lainnya. Selain itu, galvalum mudah dipasang, sehingga dapat menghemat waktu dan biaya konstruksi.

Ringan dan Kuat

Galvalum memiliki berat yang ringan namun kuat, sehingga dapat mengurangi beban pada struktur bangunan. Bahan ini juga memiliki ketahanan yang tinggi terhadap gempa bumi dan angin kencang.

Mudah Dibentuk dan Dapat Dipadukan dengan Bahan Lain

Galvalum mudah dibentuk sesuai dengan kebutuhan konstruksi, sehingga dapat digunakan untuk berbagai jenis bangunan. Selain itu, galvalum dapat dipadukan dengan bahan konstruksi lainnya, seperti kayu, beton, dan kaca.

Bacaan terbaik: https://jawaranews.id/jasa-pasang-plafon-pvc-di-klaten

Ramah Lingkungan

Galvalum merupakan bahan yang ramah lingkungan karena dapat didaur ulang dan tidak mencemari lingkungan. Selain itu, penggunaan galvalum juga dapat mengurangi penggunaan AC karena daya reflektif yang tinggi.

Jenis-jenis Galvalum

Ada beberapa jenis galvalum yang tersedia di pasaran, di antaranya:

Galvalum Biasa

Galvalum biasa terdiri dari campuran besi dan seng dengan lapisan tipis alumunium. Bahan ini cocok digunakan untuk atap dan dinding bangunan.

Galvalum Berlapis Aluminium

Galvalum berlapis alumunium memiliki lapisan alumunium yang lebih tebal dibandingkan dengan galvalum biasa. Hal ini membuat galvalum berlapis alumunium lebih tahan terhadap korosi dan cuaca yang ekstrem, serta memiliki daya reflektif yang lebih tinggi.

Galvalum Berlapis Magnesium

Galvalum berlapis magnesium memiliki lapisan magnesium yang lebih tebal dibandingkan dengan galvalum biasa. Hal ini membuat galvalum berlapis magnesium lebih tahan terhadap karat dan korosi, serta memiliki daya reflektif yang lebih tinggi.

Recomendasi untuk bacaan 1 : https://bajaprambanan.com/model/toko-tempat-jual-atap-galvalum-sepandek-jogja-prambanan-klaten

                                             2  : https://bajaprambanan.com/model/atap-galvalum-pasir

Bagaimana Memilih Galvalum yang Tepat?

Memilih galvalum yang tepat sangat penting untuk memastikan bangunan Anda tahan lama dan terhindar dari masalah korosi. Beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih galvalum, di antaranya:

Ketebalan Galvalum

Ketebalan galvalum menjadi faktor penting dalam memilih bahan konstruksi ini. Semakin tebal galvalum, semakin tahan terhadap korosi dan cuaca yang ekstrem.

Jenis Lapisan

Pilihlah galvalum dengan jenis lapisan yang sesuai dengan kebutuhan bangunan Anda. Galvalum biasa dapat digunakan untuk bangunan sederhana, sementara galvalum berlapis alumunium dan magnesium cocok untuk bangunan yang membutuhkan perlindungan ekstra.

Merk dan Kualitas Galvalum

Pilihlah merk dan kualitas galvalum yang baik dan terpercaya untuk memastikan keamanan dan kualitas bangunan Anda.

Bagaimana Cara Merawat Galvalum?

Merawat galvalum sangat penting untuk menjaga umur pakai dan keamanan bangunan Anda. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk merawat galvalum, di antaranya:

Membersihkan Galvalum Secara Berkala

Membersihkan galvalum secara berkala dapat membantu menghindari terjadinya korosi pada bahan konstruksi ini.

Menghindari Pemasangan Galvalum dengan Material yang Berbeda

Pemasangan galvalum dengan material yang berbeda dapat memicu reaksi kimia yang berbahaya dan mempercepat terjadinya korosi.

Melakukan Perbaikan pada Bagian yang Rusak

Jika terjadi kerusakan pada bagian galvalum, segera perbaiki dan cat ulang bagian tersebut untuk menghindari korosi.

Kesimpulan

Galvalum merupakan bahan konstruksi yang semakin populer digunakan di Indonesia karena keunggulan-keunggulannya dalam ketahanan terhadap karat dan korosi, ringan, kuat, mudah dibentuk, dan ramah lingkungan. Memilih galvalum yang tepat, merawat, dan memasangnya dengan benar sangat penting untuk menjaga kualitas dan keamanan bangunan Anda.

FAQ

1. Apakah galvalum dapat digunakan untuk bangunan komersial?

Ya, galvalum dapat digunakan untuk bangunan komersial karena kekuatannya yang tinggi dan umur pakai yang lebih lama.

2. Berapa lama umur pakai galvalum?

Umur pakai galvalum dapat mencapai lebih dari 20 tahun tergantung pada faktor-faktor seperti kualitas galvalum, lingkungan sekitar, dan perawatan yang dilakukan.

3. Apakah galvalum dapat digunakan untuk atap rumah?

Ya, galvalum dapat digunakan untuk atap rumah karena ketahanannya terhadap cuaca dan karat.

4. Bagaimana cara memasang galvalum dengan benar?

Galvalum sebaiknya dipasang oleh tenaga ahli yang berpengalaman untuk memastikan pemasangan yang tepat dan menghindari kerusakan pada bahan konstruksi ini.

5. Apakah galvalum ramah lingkungan?

Ya, galvalum merupakan bahan konstruksi yang ramah lingkungan karena dapat didaur ulang dan tidak mencemari lingkungan. Selain itu, penggunaan galvalum juga dapat mengurangi penggunaan AC karena daya reflektif yang tinggi.